ATAMBUA |BUSERKOTA.Com|-Bencana alam angin puting beliung obrak- abrik rumah milik Basilius Koi warga Desa Maudemu, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, perbatasan RI -Timor Leste.
Kejadian angin puting beliung yang datang secara tiba-tiba saat penguhuni rumah tidur lelap di tengah malam, sekira pukul 11.15 Kamis,(25/1/2024) sehingga membuat pemilik rumah panik dan berhamburan keluar rumah untuk selamatkan diri.
Pejabat Kepala Desa Maudemu,Benyamin Bere yang dikonfirmasi buserkota.com.melalui sekretaris Desa Maudemu,Norbertus Mali Bere mengatakan bahwa kejadian bencana alam angin puting beliung yang datang secara tiba-tiba dengan tengah malam sekira pukul 11.15 Wita dan mengakibatkan rumah Basilius Koi warga Dusun Olo Bo,e Desa Maudemu Kecamatan Lamaknen hancur total dan mengalami kerugian sekira ratusan juta.
“Terkait bencana angin puting beliung yang menghancurkan rumah warga di Desa Maudemu kita sebagai pihak pemerintah Desa sudah melaporkan ke pihak instansi terkait dalam hal ini Camat Lamaknen dan Dinas Sosial Kabupaten Belu,”ujarnya.
Sementara, salah satu warga Dusun Olo Bo,e,Yohanes Koli mengharapkan kepada Pemerintah Kabupaten Belu dan para donatur-donatur mohon uluran tangannya membantu warga yang tertimpa bencana alam angin puting beliung yang menghancurkan rumah warga hingga berkeping-keping.
“Saya atas nama keluarga korban bencana alam mohon bantuan uluran tangan pemerintah Kabupaten Belu dan para donatur-donatur yang ada untuk membangun kembali rumah yang sudah hancur ini,”harapnya.(anis ikun).














